Selasa, 14 Januari 2014

artikel tentang dosen ibi darmajaya

LINIBERITA – Budaya plagiarism atau penjiplakan menyita perhatian dosen Institut Bisnis dan Informatika (IBI) Darmajaya, Warsilah S.Kom, MT melalui penelitiannya membuat sistem pendeteksi plagiarism yang memiliki kemampuan untuk mendeteksi persentase kemiripan suatu naskah dalam multibahasa.
Menurut dosen Jurusan Sistem Informasi yang pernah meraih penghargaan sebagai dosen berprestasi tingkat Kopertis Wilayah II tahun 2010 itu, di Bandarlampung, Rabu, ide membuat sistem pendeteksi plagiarism ini muncul melihat kemudahan masyarakat akademik melakukan copy paste dari jurnal-jurnal dengan kemajuan sistem informasi saat ini.
Padahal itu merupakan bentuk pelanggaran dan pelecehan hak intelektual orang lain, katanya pula.
“Saya berharap dengan adanya software ini, akan memberikan dampak membantu meminimalkan adanya plagiarism di Indonesia, sehingga dapat tercapai iklim akademik yang jujur dan bertanggungjawab,” ujarnya pula.
Sistem pendeteksi yang digagas lulusan Magister ITB tahun 2007 ini, memiliki sejumlah keunggulan.
Warsilah menyebutkan, perangkat ini dapat mendeteksi kesamaan karya ilmiah dengan tingkat kesamaan lebih akurat mencapai 90 persen.
Menurutnya, hal itu disebabkan selain difasilitasi dengan pembanding kata yang bersinonim, software ini juga bisa mendeteksi kesamaan katanya dari file bermacam-macam tipe, mulai dari docx, TXT hingga PDF.
Dia mengakui, pada software ciptaannya ini, pendeteksian penjiplakan akan dilakukan secara bertahap.
Ia menuturkan, tahan pertama akan menghasilkan sistem yang dapat melakukan pemindaian atau penelusuran terhadap kemiripan kalimat di dalam suatu dokumen berbahasa Indonesia.
Tahap lainnya, juga akan ada pemindaian dokumen yang dilakukan dari dokumen berbahasa Indonesia yang akan diterjemahkan terlebih dahulu ke dalam bahasa Inggris untuk kemudian dilakukan pemindaian.
“Sistem pendeteksi yang saya ciptakan ini akan membandingkan dokumen yang akan ditelusuri kemudian dibandingkan dengan dokumen yang berbahasa Indonesia. Hasil perbandingan akan dinyatakan dalam bentuk persentase tingkat kemiripan. Tidak hanya pemindaian ke bahasa Indonesia, melalui sistem pendeteksi ini juga dapat melakukan pemindaian ke bahasa Asing,” kata dosen pengempu mata kuliah Manajeman Proyek IT dan Analis Sistem Informasi ini.
Ia menjelaskan lebih lanjut, pada software buatannya ini database sangat mempengaruhi hasil keakuratannya. Semakin banyak sinonim kata yang masuk dalam database, dalam bentuk dokumen dan jurnal-jurnal, maka akan semakin mempertinggi tingkat keakuratan hasilnya.
Menanggapi prestasi dosen yang berhasil menciptakan software pendeteksi plagiarism ini, Rektor IBI Darmajaya, Dr Andi Desfiandi SE, MA, mengaku sangat bangga.
Dia menyatakan bahwa keaktifan dosen IBI Darmajaya dalam melakukan penelitian akan sangat berpengaruh terhadap kualitas dan mutu pengajaran, bahkan dengan software tersebut akan membantu banyak pihak dalam menciptakan iklim akademik yang bersih dan kreatif.
“Pada tahun 2013 ini, Lembaga Pengembangan Pembelajaran Penelitian dan Pengembangan Masyarakat atau LP4M IBI Darmajaya telah berhasil mendorong para dosen untuk aktif melakukan riset,” ujarnya.
Tahun ini, menurut dia, ada 22 dosen yang berhasil menerima Hibah DP2M Dikti, empat dosen pemula penerima hibah kopertis, dan enam dosen pada penelitian tingkat institusi.
IBI Darmajaya menjadi kampus terbanyak yang menerima hibah dari dikti, kata Andi pula.

artikel tentang sejarah darmajay

Berawal dari niat dan ketulusan hati serta dukungan penuh dari istri tercinta, seorang putra asal Lampung, Hi. Alfian Husin, S.H ingin mengabdi di daerah asalnya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya generasi muda agar dapat berkiprah dan berkompetisi dengan SDM-SDM daerah lain maupun dengan bangsa-bangsa lain dalam rangka menghadapi era kesejagatan.
Kemudian hal ini diwujudkan dalam pendirian Yayasan Pendidikan Alfian Husin melalui Notaris Cahaya Hairani Djausal Zubaidi, S.H akta Nomor 4 (empat) tanggal 5 Januari 1995 berkedudukan di Kotamadya Bandarlampung jalan Teuku Umar No. 93 kelurahan Gedong Meneng kecamatan Kedaton dengan Badan Pendiri Hi. Alfian Husin, S.H, dr. Hj. Yoenidar Karim Alfian, Andi Desfiandi, S.E, MA dan Meizary Alfian, S.E, MBA. Sedangkan badan pengurus adalah Meizary Alfian, S.E. MBA (ketua),firmansyah Yunialfi Alfian (wakil ketua), dr. Lyza Marfianita Rozalinda (Sekretaris I), Dian Septarina, BA(Sekretaris II) dan dr. Hj. Yoenidar Karim Alfian (Bendahara) dan Badang Pengawas terdiri dari Hi. Alfian Husin, SH dan Andi Desfiandi, S.E, MA.
Seiring dengan visi dan misi Yayasan dan kondisi tantangan kedepan maka berdasarkan hasil rapat yayasan diambil keputusan untuk mengubah susunan badan pengurus dan badan pengawas yang dikuatkan oleh Notaris Cahaya Hairani Djausal, SH akta No. 2 tanggal 23 Januari 1995 dengan susunan Badan Pengurus Hi. Alfian Husin, S.H (Ketua), Meizary Alfian, SE, MBA (wakil ketua), dr. Lyza Marfianita Rozalinda (sekretaris I), Dian Septarina, BA (sekretaris II), dr. Hj. Yoenidar Karim Alfian (bendahara).Sedangkan Badan Pengawas adalah Andi Desfiandi, SE, MBA dan Ir. Firmansyah Yunialfi Alfian. Melalui yayasan ini maka untuk pertama kalinya didirikan Lembaga Pendidikan Tanjung Karang (LPTK) dengan mendapat izin prinsip dan operasional dari DepartemenPendidikan dan Kebudayaan Propinsi Lampung untuk menyelenggarakan kursus komputer dan program pendidikan satu tahun.
Dengan perkembangan lembaga ini (LPTK) serta pesatnya tuntutan masyarakat lampung, maka pada tanggal 5 Juni 1997 didirikanlah Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer DARMAJAYA yang lebih dikenal dengan STMIK DARMAJAYA yang dikukuhkan Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah II berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 29/D/O/1997 dengan menetapkan sebagai status terdaftar untuk program studi : Teknik Informatika (S1), Teknik Komputer (D3) dan Manajemen Informatika (D3), kemudian sesuai dengan perkembangan lampung dan tuntutan masyarakat, STMIK Darmajaya membuka kembali dua program studi yaitu : Sistem Informasi (S1) dan Sistem Komputer (S1).
Bersamaan dengan usia yang ketiga tahunnya dan terus menerusnya pengembangan bangunan gedung perkuliahan dan pengembangan sarana pendukung lainnya, maka pada tanggal 6 Juli 2000 berdiri lagi Sekolah Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Darmajaya (STIE Darmajaya) berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 101/D/0/2000 dengan menetapkan status terdaftar untuk program studi :Manajemen (S1), Akuntansi (S1) dan Akuntansi (D3).
Darmajaya terus berbenah untuk menjadi lebih baik dalam memposisikan diri sebagai perguruan tinggi yang konsen dengan perkembangan Informatika dan Bisnis. melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nomor 167/D/0/2008 tanggal 20 Bulan Agustus Tahun 2008, status STMIK-STIE Darmajaya berubah menjadi Informatics and Business Institute (IBI) Darmajaya. Perubahan status ini membuktikan bahwa IBI Darmajaya diakui mempunyai keunggulan dibidang Informatika & bisnis dan merupakan wujud kepercayaan pemerintah pusat pada IBI Darmajaya.

artikel tentang laboratorium

Bandarlampung (ANTARA News) - Laboratorium Information Access Center Indonesia-Korea di Kampus Institut Bisnis dan Informatika Darmajaya Lampung, hibah pembangunan dari Ministry of Public Administration and Security of the Republic of Korea, diresmikan.

Peresmian laboratorium dilakukan bersama dengan pemotongan pita oleh Director General Ministry Science ICT and Future Planning of Korea, Kim Seon Ok, Duta Besar Republik Korea, Kim Young Sun, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika Indonesia, Aizirman Djusan, MSc, Econ, Kepala Bappeda Provinsi Lampung Tonny OL Tobing, dan Rektor IBI Darmajaya, Dr Andi Desfiandi, SE, MA, di Kampus IBI Darmajaya Bandarlampung, Senin.

Dalam sambutannya, Director General Ministry Science ICT and Future Planning of Korea, Kim Seon Ok, didampingi Duta Besar Republik Korea, Kim Young Sun, mengatakan penekanan kerja sama yang dilakukan Pemerintah Republik Korea adalah dalam bidang peningkatan fasilitas akses informasi bagi masyarakat Indonesia.

Menurut dia, Pemerintah Korea menilai, peningkatan teknologi komunikasi dan informasi (Information and Communication Technology/ICT) sangat penting guna memajukan perekonomian masyarakat.

"ICT merupakan salah satu pilar yang dibutuhkan untuk pembangunan negara. Kemudahan akses informasi bagi masyarakat, dapat menjadi nilai tambah, sehingga dapat membentuk masyarakat yang cerdas dan memiliki daya saing," katanya.

Duta Besar Republik Korea, Kim Young Sun, dalam pidatonya menyatakan bahwa infrastruktur pendidikan ICT dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).

Sementara itu, Rektor IBI Darmajaya, Dr Andi Desfiandi SE, MA menyatakan berterima kasih atas kepercayaan Republik Korea dan Kementerian Kominfo Indonesia yang telah mempercayakan Laboratorium IAC kepada IBI Darmajaya.

Menurut dia, semua fasilitas tersebut nantinya akan digunakan baik oleh internal maupun eksternal IBI Darmajaya.

"Kami berharap, dengan adanya fasilitas ini, masyarakat di Lampung khususnya, akan lebih melek dan paham teknologi informasi. Dengan adanya kemudahan akses dan penggunaan Internet, akan mengubah sistem pembelajaran konvensional ke sistem berbasis teknologi informasi dan komunikasi, sehingga pembelajaran bisa dilaksanakan secara jarak jauh yang dikenal dengan teleconference," ujarnya.

Selain dihadiri oleh kalangan akademisi, perbankan dan swasta, peresmian laboratorium IAC juga dihadiri unsur Muspida di Lampung, yaitu Komandan Brigif Marinir Lampung, Kolonel Marinir Edi Juardi dan Komandan Pangkalan TNI AL Lampung, Kolonel (Laut) Suharto.

Dalam kesempatan tersebut, para undangan juga berkesempatan untuk mengunjungi fasilitas yang ada di lokasi Laboratorium IAC Indonesia Korea, seperti ruang seminar, kantor, Laboratorium IT Training dan Internet Lounge.* (M023*B014/B014)
Bisnis yang menjajikan untuk tahun 2014 ?? . eehhmm menurut saya semua bisnis menjajikan asal tergantung individu tersebut melakoni bisnis nya tersebut dengan serius . tapi disini saya memberi contoh bisnis apa saja kah yang cocok di tahun 2014 ini. Untuk para Mahasiswa dan dana yang terbatas.
Menurut saya bisnis seperti Makanan, Pakaian dan Jasa adalah contoh bisnis yg akan slalu berkembang di setia tahun nya bukan hanya di tahun 2014.  karna secara Logika Bisnis tersebut adalah kebutuhan untuk manusia setiap hari nya. Tapi tergantung kita yang menjalani nya sebagai pengusaha . serius atau tidaknya . Sekarang dikenal sebagai generasi "Gadget Mania", perangkat teknologi dan internet bukan barang mahal dan bisa diakses semua pihak. Maka, manfaatkanlah hal tersebut. Mulai dari blog, social media seperti Twitter, Facebook, dan berbagai modul lainnya dapat dipergunakan.

Promosi di dunia maya memerlukan cost yang murah, asalkan kreatif. Belum lagi aktif BBM dengan jumlah teman yang cukup lumayan, tentu dapat dimanfaatkan sebagai peluang.

Kuliah bukan suatu halangan, maka yang terpenting adalah pengaturan waktu. Di sini, kita diajak untuk dapat melakukan manajemen waktu berkaitan dengan prioritas kegiatan.

Kuliah dan belajar merupakan hal utama sebagai mahasiswa, tentu berada dalam urutan teratas. Dalam keseharian yang 24 jam itu, proporsi kuliah dan belajar dibandingkan dengan aktivitas lain tentu masih bisa diatur schedule-nya, terlebih ada weekend (Sabtu dan Minggu).



Tetap semangat dan Salam Entrepreneur.

Rabu, 05 Desember 2012

Free Web Store adalah media seperti blogger untuk aktifitas jual beli on line.  Situs ini dapat dibuat dengan FREE . tetapi masih dengan keterbatasan keterbatasan tertentu . Disini saya mempunyai  Free Web Store dengan berbagai macam produk khas daerah Lampung, dari mulai kuliner, wisata dan kerajinan khas Lampung
Untuk mengujungi Free Web Store saya  silahkan CLICK